Sebelum
memutuskan untuk beternak SG, ada beberapa hal yang perlu
dipertimbangkan. Banyak yang mengira menternak SG sangat mudah, yaitu
hanya dengan menyediakan sepasang indukan dan makanan + minuman lantas
membiarkan begitu saja mereka kawin secara alami.
Hal ini 100% benar adanya. Tetapi
diluar hal itu, masih banyak yang harus dopertimbangkan untuk menternak
SG. Banyak faktor yang mempengaruhi agar SG bisa diternak, seperti
lingkungan dan makanan. Namun ada salah satu faktor yang sering
dilupakan, yaitu cocok atau tidak cocoknya pasangan itu.
Sebelumnya
kita ketahui terlebih dulu proses seksual SG. Jantan biasanya memasuki
usia dewasa 4 - 12 bulan, biasanya ditandai dengan pitak di kepala. Pada
betina, memasuki usia dewasa ketika umur 6 - 18 bulan. Tergantung dari
kondisi dan asupan makanan. Semakin muda SG betina itu hamil, maka
semakin besar kemungkinan SG betina itu menolak joey nya. Betina
biasanya memiliki masa produktif antara 5 - 8 tahun, bahkan ada beberapa
yang melebihi masa produktif itu.
SG
biasanya menghasilkan joey sebanyak 1 - 2 ekor sekali melahirkan, dan
kawin 1-3 kali dalam 1 tahun. Pada dasarnya SG bisa menghasilkan sampai
dengan 4 joey. Tetapi hal ini sangat jarang ditemukan. Periode kehamilan
adalah 16 hari. Begitu lahir (seukuran biji beras) joey yang masih buta
akan merangkak kearah kantung induknya dan biasanya dibantu oleh ayah
dan induknya. Jika 'perjalan' ini berhasil, joey tersebut akan
menghabiaskan waktunya selama 2,5 - 3 bulan masa hidupnya didalam pouch
itu. Dan sang jantan akan tetap dengan si betina sampai dengan proses
kelahiran ini.
![]() |
http://acykamil.blogspot.co.id/2013/09/breeding-beternak-sugar-glider.html |
Keputusan
untuk menjadi breeder janganlah dianggap sepele, seperti yang telah
disebutkan diatas, kita tidak hanya meletakkan pejantan dan betina dalam
satu kandang lantas biarkan alam yang mengambil alih. Sesuai dengan
naluri mereka berkembangbiak.
Menternakkan
SG memerlukan tanggung jawab yang sangat besar, dan tidak bisa dianggap
remeh hanya karena keuntungan yang ingin didapat saja. Beternak SG
memerlukan banyak waktu, ketika betina mempunyai joey di kantongnya,
kita harus bisa memastikan makanan yang bergizi kaya protein dibutuhkan
oleh mereka. Kita juga harus memastikan bahwa lingkungan sekitar mereka
harus terbebas dari stress yang bisa dialami mereka.
Ketika
joey keluar dari kantong induknya (OOP), waktu kita bahkan lebih
tersita lagikarena harus membiasakan joey itu dengan sentuhan tangan
manusia. Kita harus lebih sering menghandle joey agar terbiasa. Bahkan
terkadang kita harus membesarkan joey itu sendiriapabila joey tersebut
ditolak oleh induknya.
Kita
juga harus menyediakan waktu untuk mempromosikan joey tersebut kepada
calon pembeli yang benar2 perhatian dengan SG. Banyak orang tertarik dan
terpikat setelah melihat kelucuan SG, tapi tidak mempunyai pengetahuan
yang cukup tentang SG. Mereka berpikir bahwa membesarkan SG cukup hanya
menyediakan bubur bayi dan minuman secukupnya di dalam kandang saja.
Penjual
yang bertanggung jawab harus dapat memberi informasi yang sesuai dan
benar kepada pembeli tentang SG, seperti makanan dan minuman yang sehat,
cara bonding yang benar, masalah kesehatan, dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar