Saat
ini, tupai terbang dan sugar glider banyak diperdagangkan sebagai
hewan peliharaan. Meskipun memiliki tampilan fisik yang mirip: mata
besar, bagian perut berwarna putih, dan membran di sisi tubuh yang
dapat digunakan untuk melayang, tupai terbang dan sugar glider adalah
berasal dari 2 subclass berbeda, mereka hanya berkerabat jauh bukan
satu keluarga. Tupai terbang masuk dalam subclass hewan berplasenta,
yaitu hewan yang semasa janin berkembang dalam plasenta di dalam tubuh
induknya. Sedangkan Sugar glider masuk dalam subclass marsupalia (hewan
berkantung), sama halnya seperti kangguru dan koala, dimana janin
dikeluarkan dari tubuh sang induk dengan ukuran sangat kecil untuk
selanjutnya berkembang dan menyusui di dalam kantong induknya.
Tupai Terbang
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Mamalia
Subclass: Eutheria (hewan berplasenta)
Ordo: Rodentia (hewan pengerat)
Family: Sciuridae (tupai)
Subfamily: Pteromyinae (tupai terbang)
Genus: Glaucomys
Spesies: Volans
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Mamalia
Subclass: Eutheria (hewan berplasenta)
Ordo: Rodentia (hewan pengerat)
Family: Sciuridae (tupai)
Subfamily: Pteromyinae (tupai terbang)
Genus: Glaucomys
Spesies: Volans
Sugar Glider
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Mamalia
Subclass: Marsupialia (hewan berkantung)
Ordo: Diprotodontia
Family: Petauridae
Genus: Petaurus
Spesies: Breviceps
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Mamalia
Subclass: Marsupialia (hewan berkantung)
Ordo: Diprotodontia
Family: Petauridae
Genus: Petaurus
Spesies: Breviceps
https://adearisandi.files.wordpress.com/2011/10/petaurus-breviceps.jpg - Sugar Glider (Petaurus breviceps) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar