http://wartaagro.com/foto_berita/3sugar%20glider.jpg |
Bagi pecinta binatang, tentunya akan tahu
Sugar Glider atau istilah latinnya Petaurus Breviceps. Hewan mirip musang ini
saat ini digandrungi kalangan masyarakat, khususnya anak muda. Selain bentuknya
yang lucu dan imut, binatang jenis Marsupialia ini ternyata juga bisa menjadi
binatang jinak dan penurut. Lalu bagaimana peluang bisnis ternak Sugar Glider?
Berikut ini adalah ulasannya.
Secara fisik Sugar Glider atau biasa disebut SG ini
memiliki bentuk fisik menyerupai tupai, namun lebih kecil dan memiliki kantong
di perutnya (seperti seekor kangguru). SG ini merupakan binatang endemic asli Papua dan
Australia, dan bukanlah binatang pengerat seperti tupai. Menurut Juli, salah
seorang peternak SG asal Jakarta, SG banyak disukai orang karena bentuknya yang
lucu dan menggemaskan, hal inilah yang kemudian membuat banyak orang tertarik
memeliharanya sebagai hewan peliharaan. SG sangat menyukai berdiam dalam tempat yang berbentuk
kantong, sehingga kemudian berkembang pula aksesoris berupa kantong-kantong
yang menarik dan bervariasi sebagai tempat berlindung SG. Di luar negeri SG biasa juga disebut sebagai pocket pets,
karena bentuknya yang mungil dan biasanya orang-orang membawa SG ini dengan
menggunakan pocket atau kantong khusus.
Keunggulan SG menurut Juli adalah kemampuannya
beradaptasi yang luar biasa, sehingga membuat SG tidak mudah terkena penyakit
atau virus. Selain itu untuk mengembangbiakkannya juga cukup simple dan tidak
ribet. Daya tarik lain yang dimiliki SG, adalah warna bulunya
yang menarik. Warna bulu SG yang ada dipasaran biasanya adalah Black
Beauty/grey. Sedangkan jenis SG yang beredar di pasaran terdapat pula SG hasil
impor, yaitu White Face, White Tip, Platinum, dan Albino yang memiliki harga
jual tinggi.
Juli menuturkan, jika ingin memelihara SG untuk tujuan
ternakpun cukup mudah, anda bisa memulainya dengan memilih indukan yang sudah
berusia 1-5 tahun. Kenapa dipilih usia ini, karena SG pada usia ini lebih
produktif, dan jika diberikan nutrisi dan pakan yang benar akan berkembang biak
dengan cepat. SG melahirkan anak dua kali dalam satu tahun. Rata-rata
SG melahirkan 1-2 ekor anak.
Peluang bisnis sugar glider. Keberhasilan anak SG
tumbuh dewasa sangat tinggi. Hal inilah yang membuat bisnis pembudidayaan SG
memiliki prospek yang bagus. Bagaimana tidak, saat ini anakan SG atau biasa disebut
Joy bisa dihargai Rp 400 - Rp
700 ribu, tergantung jenis, kondisi dan keunikan SG itu sendiri. Selain
perawatan yang simple, budidaya SG juga tidak memerlukan kandang besar yang
memakan ruang. Pun makanan untuk SG juga tergolong murah. Untuk membudidayakan SG, Anda bisa menggunakan kandang
Hamster dan ditaburi serbuk potongan kayu. Banyaknya stasiun TV dan media yang
mengulas lifestyle anak-anak perkotaan yang memelihara SG ini juga membuat
permintaan SG semakin hari semakin meningkat.
Kemampuan hidup SG yang bisa sampai 15 tahun,
pemeliharaan yang simpel dan tingginya permintaan sebagai hewan peliharaan yang
sedang trend membuat SG sangat cocok untuk diternakkan dan bisa menjadi peluang
bisnis yang menguntungkan. Nah, sudah terbersit keinginan untuk membisniskan SG
ini?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar